Macam-Macam Pewarna Makanan yang Alami – Makanan yang memiliki rasa lezat akan menigkatkan selera makan kita. Tapi, bagaimana bisa kita mengetahui rasa makanan yang nikmat jika melihatnya saja kita sudah merasa tidak percaya. Untuk itulah, tampilan makanan juga perlu diperhatikan agar mampu menarik minat orang-orang dalam menyantapnya. Salah satu usaha yang bisa dilakukan untuk mempercantik tampilan makanan adalah dengan memberikan warna yang menawan. Namun, kita juga harus memperhatikan keamanan pewarna tersebut jadi akan lebih baik jika kita menggunakan bahan alami sebagai pewarna makanan.
-
Merah muda yang cantik dan menawan, para ladies biasanya suka!
Warna merah muda atau pink akan membuat warna makanan kita menjadi lebih menarik. Biasanya rasberry atau strawberry dapat digunakan sebagai bahan penghasil warna merah muda. cara pembuatannya cukup mudah yakni dengan menghaluskan buah yang sudah dibekukan kemudian menyaringnya hingga menghasilkan warna merah muda. Setelah itu, panaskan hasil saringan agar warnanya menjadi lebih pekat. Tidak hanya warna yang cantik, dengan menggunakan strawberry dan rasberry ini maka kamu akan mendapatkan aroma buah yang menyegarkan.
-
Oranye cemerlang yang rupanya bisa dibuat dari bahan menyehatkan
Wortel menjadi sayuran yang sering digunakan sebagai bahan olahan suatu makanan. Selain sebagai sayuran, wortel ini juga bisa digunakan sebagai pewarna makanan alami yang akan menghasilkan warna oranye. Cara pembuatan warna dari wortel akan lebih efektif dan mudah jika dibuat jus, hanya saja wortel mempunyai rasa yang manis sehingga dapat mengubah rasa masakan. Oleh karena itu, pewarna dari wortel ini lebih cocok digunakan untuk kue atau roti yang membutuhkan rasa manis juga.
-
Kuning cerah dari rempah-rempah tradisional dan banyak khasiatnya
Bahan makanan yang bisa bermanfaat sebagai pewarna adalah kunyit. Bahan rempah ini sudah digunakan sejak zaman dulu karena merupakan pewarna tradisional yang sangat aman untuk kesehatan tubuh. Cara pembuatannya yakni dengan memanggang kunyit, memarutnya dan mencampurkannya dengan parutan kelapa. Baru kemudian peras untuk mendapatkan warnanya. Namun, jangan menggunakan kunyit terlalu banyak karena dapat membuat makanan kamu menjadi agak langu. Bahan lain yang juga bisa menghasilkan warna kuning adalah waluh atau labu kuning, mangga, ketela kuning di mana rasa dan warnanya lebih cantik dan natural.
-
Merah merona dari buah yang aman untuk kesehatan dan membuatnya juga mudah
Warna merah adalah salah satu warna yang menarik yang akan membuat makanan menjadi lebih cantik. Penggunaan bahan alami untuk mendapatkan warna merah akan terlihat lebih alami dan tidak mencolok. Selain itu, penggunaan ubi bit sebagai pewarna merah juga memberikan gizi yang cukup tinggi. Cara membuat pewarna dari ubi bit cukup mudah yakni dengan membuat jus atau merebusnya dengan sedikit air sehingga warna merah yang dihasilkan lebih kuat dan pekat.
-
Warna hijau dan wanginya yang menggugah selera, rupanya bisa dibuat dari sayuran alami penuh nutrisi
Warna hijau menjadi salah satu warna yang sering digunakan dalam berbagai makanan karena bahan pembuatnya yang mudah untuk dijumpai dan lebih banyak jumlahnya. Salah satu bahan yang bisa menghasilkan warna hijau adalah bayam. Selain memberikan warna hijau alami, bayam juga mengandung nutrisi yang baik untuk memenuhi kebutuhan gizi tubuh sehingga akan menyehatkan. Cara pembuatannya tidaklah rumit yakni cukup menghaluskan daun bayam dan memberikannya sedikit air, kemudian peras dan ambil airnya. Tidak hanya daun bayam, daun suji juga menjadi bahan yang sering digunakan sebagai bahan pewarna hijau. Caranya tidaklah jauh berbeda, kamu bisa menghaluskan daun suji dan daun pandan menggunakan blender. Tambahkan sedikit air lalu peras. Selain mendapatkan warna yang cantik, makananmu akan mengeluarkan wangi atau harum khas pandan yang semakin meningkatkan selera makan.
-
Birunya cinta kita yang terlukis dalam makanan cantik
Warna biru alami cukup jarang dijumpai karena cukup sulit mendapatkan bahan makanan yang bisa menghasilkan warna biru alami. Terdapat salah satu bahan yang ternyata bisa memberikan warna biru yang cantik, yakni kubis. Hanya saja kamu harus lebih jeli dan telaten dalam membuat pewarna dari kubis ini, yaitu dengan cara:
- Tuangkan air 6 gelas ke dalam panci berukuran besar
- Masukkan potongan kubis ke dalam panci dan tutup pancinya sampai mendidih dengan api kecil selama 10 menit
- Setelah selesai perebusan, saringlah potongan-potongan kubisnya
- Rebus kembali air rebusannya lagi agar warna biru terlihat lebih pekat dengan cara menyusutkan airnya sampai ½ gelas
- Jika sudah terlihat lebih pekat, tuangkan air rebusan dalam mangkuk
- Awalnya, mungkin kamu akan melihat warna ungu tapi jika ditambahkan dengan baking soda sedikit demi sedikit maka airnya akan berubah menjadi biru
-
Bunga sepatu ternyata bisa dipakai juga untuk memberikan warna ungu yang cantik, apalagi banyak manfaatnya
Bunga sepatu ternyata tidak hanya cantik dalam tampilannya saja, melainkan juga bisa digunakan sebagai pewarna ungu. Manfaat yang didapatkan dari penggunaan pewarna alami ini tidak hanya membuat tampilan makanan menjadi cantik, melainkan juga dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan kesehatan jantung. Cara pembuatannya cukup mudah yakni dengan menghaluskan bunga yang ditambahkan sedikit air dan memerasnya.
Manfaat Penggunaan Pewarna Makanan Alami Daripada Sintetis
-
Menjamin Keamanan Tubuh Pengonsumsi
Daftar macam-macam pewarna makanan yang alami di atas sudah terbukti aman dibandingkan penggunaan pewarna makanan sintetis. Versi sintetis ini sudah jelas terbuat dari campuran bahan kimia yang lebih memungkinkan memberi efek kurang baik bagi tubuh. Oleh sebab itu, pemakaian yang alami lebih dianjurkan agar aman bagi tubuh pengonsumsi.
-
Membuat Tampilan Makanan Lebih Menarik Tanpa Berlebihan
Sering kali Anda pasti menemukan makanan-makanan yang diberi pewarna sintetis yang jatuhnya terlalu mencolok. Alih-alih menggiurkan, makanan dengan warna tajam dan mencolok justru bisa membuat kita bergidik ngeri. Untuk itu, pemakaian pewarna makanan alami lebih aman dan menambahkan warna yang tampak lebih kalem, segar dan tidak terlalu terang.
-
Menghindarkan dari Kandungan Bahan Kimia
Pewarna makanan yang alami dapat digunakan jika Anda ingin terhindar dari efek kandungan bahan kimia. Walau pewarna sintetis banyak dipakai, adanya kandungan amonia di dalamnya atau zat pengawet kurang cukup aman. Melalui pemakaian pewarna makanan alami dari bahan sederhana, makanan lebih aman jika dikonsumsi banyak-banyak atau sering-sering.
-
Menghindarkan dari Risiko Efek Samping
Macam-macam pewarna makanan yang alami dan aman tentu lebih diminati karena kecilnya risiko efek samping. Walau pewarna makanan sintetis tergolong banyak dipakai, tidak menutup kemungkinan penggunaan dalam jumlah besar bisa mengakibatkan risiko kesehatan. Mengonsumsi makanan berkandungan tinggi pewarna sintetis bisa cukup buruk.
Sejumlah risiko kesehatan yang patut diwaspadai adalah timbulnya kanker hingga masalah pencernaan. Sementara pada anak-anak, pewarna makanan yang masuk ke dalam tubuh terlalu banyak bisa menyebabkan hiperaktif. Hal ini menjadi alasan mengapa pewarna makanan alami lebih dianjurkan untuk digunakan lebih sering daripada versi sintetis.
-
Membawa Pengaruh Lebih Baik bagi Lingkungan
Pewarna makanan dari bahan-bahan alami dijamin lebih ramah lingkungan daripada memakai yang sintetis. Bahan alami yang Anda gunakan sebagai pewarna tidak meninggalkan pengaruh buruk bagi lingkungan seperti halnya pewarna sintetis. Ini karena SDA-nya dapat diperbarui, sedangkan bahan pewarna sintetis justru menghasilkan limbah berbahaya lebih banyak.
Pemakaian dan proses produksi pewarna alami tidak menghasilkan limbah seberbahaya sintetis. Maka ini jadi alasan kenapa pewarna alami lebih direkomendasikan bagi para pengusaha dalam bidang kuliner. Tidak hanya baik bagi kesehatan manusia, lingkungan juga tidak mendapatkan pengaruh negatifnya.
Itu dia macam-macam pewarna makanan yang alami yang Royal Tumpeng rangkum, terbuat dari varian bahan yang mungkin tidak pernah disangka-sangka. Memang banyak sekali bahan pewarna makanan yang terbuat dari kimia, yaitu olahan atau merek pabrikan. Namun, pewarna alami dari bahan-bahan di atas akan lebih aman dan menyehatkan dibandingkan memasak atau membuat makanan memakai pewarna non-alami. Anda bisa mulai mencoba membuatnya sendiri di rumah.
