Apakah Nasi Kebuli Pakai Santan – Makanan yang satu ini sering dikira berasal dari Arab. akan tetapi kenyataannya nasi kebuli merupakan kuliner asli Nusantara yang mendapatkan proses akulturasi kebudayaan. Berbahan dasar beras yang dimasak dengan bumbu khusus dan rempah pilihan, nasi kebuli memiliki rasa yang gurih dan aroma yang kuat.
Apakah Nasi Kebuli Pakai Santan dan Apa Saja Bahannya?
-
Beras Berkualitas
Umumnya, nasi kebuli menggunakan beras basmati yang memiliki bentuk lebih panjang, tidak seperti beras di Indonesia yang butirannya kecil dan pendek. Beras basmati cocok digunakan untuk nasi yang dimasak dengan rempah-rempah seperti nasi kebuli karena memiliki kandungan pati yang cenderung lebih sedikit dibandingkan beras pada umumnya.
Hal itu menyebabkan nasi kebuli tidak terasa menggumpal dan tetap terpisah-pisah butirannya, rasa beras basmati juga cenderung khas dengan aromanya yang kuat. Memasak nasi kebuli dengan beras basmati akan membuat rasa dan aroma nasi kebuli cenderung lebih keluar dan kuat sehingga akan terasa menggugah selera.
-
Susu Kambing atau Santan Kelapa
Banyak yang ingin tahu apakah nasi kebuli pakai santan karena sebenarnya Anda harus menggunakan santan kelapa sebagai campuran dalam memasak nasi. Hal itu dikarenakan santan kelapa memiliki rasa yang gurih dan mampu mengikat rempah-rempah yang dipakai dalam nasi sehingga akan matang dengan aroma yang menggugah selera.
Akan tetapi, bukan berarti nasi kebuli tidak bisa menggunakan susu karena Anda bisa memilih mau menggunakan susu atau santan tergantung pada selera masing-masing. Susu akan memberikan rasa yang cenderung manis dengan hasil nasi yang kenyal dan lembut walaupun tidak cukup umum digunakan pada masakan nasi kebuli di Indonesia.
-
Rempah-Rempah Pilihan
Memasak nasi kebuli tidak boleh melewatkan rempah-rempah di dalamnya yang terdiri dari kapulaga, jintan, cengkih dan kayu manis yang akan memberikan rasa yang khas. Rempah-rempah tersebut ditumis hingga harum untuk kemudian dicampur dengan daging, baik daging kambing ataupun daging sapi yang telah direbus sebelumnya. Agar daging lebih empuk, tambahkan cairan berupa santan kelapa secara perlahan-lahan sambil terus diaduk. Kemudian kaldu yang didapatkan dari hasil rebusan daging tersebut akan dicampur bersama rempah-rempah untuk digunakan memasak nasi kebuli.
-
Bumbu-bumbu Dapur untuk Ditumis
Tak hanya rempah-rempah, penggunaan bumbu dapur juga sangat penting dalam memasak nasi kebuli. Umumnya, bumbu yang digunakan tidak terlalu banyak karena hidangan ini lebih mementingkan penggunaan rempahnya. Nasi kebuli biasa menggunakan garam, gula, atau merica untuk sekadar menambah cita rasa pada nasi agar semakin terasa gurih dan nikmat saat disantap
-
Daging sebagai Sumber Protein
Komponen utama dalam nasi kebuli kali ini hadir dari daging sebagai sumber protein utama. Umumnya daging yang dipakai sebagai pendamping nasi kebuli adalah daging kambing, tetapi bisa tetap disesuaikan dengan selera jika diinginkan. Anda bisa menggunakan daging sapi ataupun daging ayam sebagai pengganti daging kambing karena rasanya akan jauh lebih familiar.
Jika mau tahu apakah nasi kebuli pakai santan maka santan tersebut digunakan untuk merebus daging bersama dengan rempah-rempah dan bumbu dapur yang telah ditumis. Penggunaan santan kelapa akan membuat daging terasa lebih lembut dengan aroma kelapa yang juga menjadi ciri khas dari masakan ini.
Karakteristik Nasi Kebuli Yang Menjadikannya Masakan Nusantara Nan Unik
-
Rasanya yang Licin Saat Dikunyah
Nasi kebuli memiliki after taste yang licin saad dikunyah dan sedikit berminyak karena penggunaan minyak samin, santan kelapa, dan rempah-rempah saat memasaknya. Untuk minyak samin umumnya digunakan pada saat akan menumis rempah-rempah yang kemudian dicampurkan ke dalam nasinya.
Sedangkan santan kental yang alami akan digunakan untuk memasak berasnya agar menghasilkan lapisan minyak tipis pada nasi. Hal itu juga yang membuat masakan ini terasa lebih gurih dan memiliki tekstur nasi yang berkilau sehingga terlihat lebih menarik. Penggunaan ketiga bahan utama nasi kebuli ini memberikan bentuk akhir nasi kebuli yang licin dan berminyak yang menjadi ciri khas dari kuliner khas Nusantara yang satu ini.
-
Bisa Menggunakan Beras Basmati
Umumnya, nasi kebuli menggunakan beras basmati karena cenderung menghasilkan nasi yang terpisah-pisah butirannya alias tidak menggumpal. Hal itu dikarenakan nasi kebuli dimasak menggunakan santan dan hasil tumisan rempah-rempah bersama dengan bumbu dapur. Akan tetapi, Anda juga tetap bisa menggunakan beras dengan jenis biasa namun tetap harus memerhatikan takaran air yang ditambahkan agar nasinya lebih pulen.
-
Nasi yang Dimasak dengan Bumbu dan Santan Kelapa
Jika Anda mau tahu apakah nasi kebuli pakai santan kelapa ternyata salah satu hal yang membedakan masakan ini dengan jenis nasi lainnya adalah dari santannya. Nasi kebuli dimasak menggunakan santan kelapa dan rempah serta bumbu dapur yang ditumis terlebih dahulu. Proses tersebut membuat hasil nasi kebuli yang telah matang terasa lebih wangi dengan rasa yang menggugah selera dengan aroma rempah yang kuat dan khas.
-
Kismis sebagai Pemanis
Kismis merupakan topping yang umumnya sering ditemukan pada kue ataupun roti akan tetapi ternyata penggunaan kismis pada nasi kebuli sudah sangat sering ditemukan. Rasa kismis memang manis sehingga bisa menjadi penyeimbang yang kontras dan menyegarkan dari rasa gurih yang cenderung pedas dari nasi itu sendiri.
Baca juga : Pesan Nasi Kebuli
Jadi sekarang Anda tidak perlu bingung lagi apakah nasi kebuli pakai santan karena pada dasarnya, penggunaan santan kelapa dalam memasak beras kembali kepada selera masing-masing. Apabila Anda tidak terlalu menyukai santan kelapa, bisa menggunakan susu kambing atau susu full cream untuk menghasilkan nasi yang sama lembutnya. Tidak terlalu ada perbedaan signifikan pada penggunaan santan ataupun susu sehingga Anda tidak perlu takut untuk mencobanya.
Namun jika tidak mau repot sudah ada Royal Tumpeng di mana Anda bisa pesan nasi kebuli maupun nasi tumpeng untuk berbagai acara! Hubungi CS kami di 0812.8760.8239 atau email ke order@royaltumpeng.com.