Apakah Nasi Tumpeng Termasuk Kearifan Lokal – Pertanyaan ini mungkin kerap melintas di benak Anda mengingat nasi tumpeng hampir selalu ada di berbagai perayaan atau acara tradisional, terkhusus di Pulau Jawa. Akan tetapi tidak menutup kemungkinan nasi tumpeng ditemukan di daerah lain.
Nasi tumpeng memang terkenal sebagai menu khas nusantara yang kaya akan filosofi. Setiap bagian dari nasi tumpeng menunjukkan makna yang dalam, bahkan sampai dengan cara memotongnya. Lantas apakah nasi tumpeng merupakan salah satu bentuk kearifan lokal?
Apakah Nasi Tumpeng Termasuk Kearifan Lokal dari Pulau Tertentu?
-
Sejarah Nasi Tumpeng
Nasi tumpeng pada mulanya berasal dari budaya masyarakat Jawa, Madura, serta bali yang dibuat sebagai persembahan kepada leluhur yang berada di gunung.
Kemudian bentuk dari nasi tumpeng mengalami perubahan saat agama Hindu mulai masuk ke tanah air. Sehingga sampai saat ini tumpeng terkenal dengan bentuk kerucut. Bentuk tersebut terinspirasi dari Gunung Mahameru yang merupakan tempat para dewa – dewi kepercayaan agama Hindu bersemayam.
Apakah nasi tumpeng termasuk kearifan lokal Indonesia juga bisa dilihat dari pengaruh agama Islam. Karena setelah agama Islam masuk, nasi tumpeng menjadi sajian dalam beberapa perayaan seperti kenduri, syukuran, dan lain sebagainya.
-
Filosofi Nasi Tumpeng
Nasi tumpeng selama ini diartikan sebagai representasi hubungan antara manusia dengan sesama dan manusia dengan Tuhan. Dalam konteks ini, Tuhan dilambangkan sebagai sesuatu yang tinggi, besar dan berada di puncak.
Dengan demikian filosofi tersebut menjadi alasan mengapa nasi tumpeng berbentuk kerucut serta menjulang tinggi. Selain itu warna nasi juga mempunyai arti tersendiri, seperti nasi putih melambangkan kesucian, dan nasi kuning merupakan simbol dari kemakmuran.
Bahkan lauk yang ada di sekeliling nasi tumpeng juga menyiratkan sebuah filosofi, yang mana umumnya disajikan sebanyak 7 macam lauk. Dimana dalam bahasa Jawa tujuh disebut dengan “pitu”.
Jika dikaitkan dengan filosofi tumpeng, kata pitu adalah akronim dari “pitulungan” yang artinya pertolongan dari Sang Maha Kuasa. Tidak hanya itu, filosofi lain yang terkandung pada nasi tumpeng mencakup:
- Yen Metu Kudu Sing Mempeng: Jika keluar wajib bersungguh – sungguh
- Tumapaking Penguripan, Tumindak Lempeng Tumuju Pangeran: Ingat bahwa manusia harus hidup menuju jalan Tuhan
- Tumekaning Penggayuhan: Cita – cita yang tercapai
-
Fungsi Nasi Tumpeng
Apakah nasi tumpeng termasuk kearifan lokal di Indonesia? Ya, nasi tumpeng telah menjadi kearifan lokal yang sering diterapkan oleh masyarakat Indonesia. Umumnya digunakan sebagai menu utama pada acara penting maupun perayaan adat yang penyajiannya bisa berbeda – beda sesuai dengan tujuannya.
Nasi tumpeng pada dasarnya digunakan sebagai lambang permohonan kepada Tuhan untuk perlindungan, keselamatan, serta rahmat untuk kehidupan sehari – hari.
-
Cara Memotong dan Menikmati Nasi Tumpeng
Kebiasaan memotong nasi tumpeng dari puncaknya pada dasarnya tidak dibenarkan karena menyalahi filosofi dari tumpeng itu sendiri. Yang mana puncak nasi tumpeng dimaknai sebagai simbol keberadaan Tuhan dan hubungannya dengan manusia.
Adapun cara memotong atau menikmatinya harus dimulai dari bagian bawah terlebih dahulu. Caranya bisa mengambil nasi dengan tangan atau sendok terus bergeser ke atas hingga akhirnya puncak nasi menjadi satu dengan bagian dasar. Selain itu Anda dapat menikmati nasi bersama lauk – lauk yang ada di sekelilingnya.
Apa Saja Jenis Nasi Tumpeng yang Ada di Indonesia?
-
Nasi Tumpeng Duplak
Berbeda dari nasi tumpeng pada umumnya, tumpeng duplak mempunyai ujung puncak yang cekung. Bentuk tersebut dibuat bukan tanpa alasan, melainkan agar seluruh permohonan dari pemilik acara dapat tercapai. Umumnya nasi tumpeng duplak disajikan bersama semur daging, capcay, telur pindang, acar timun, perkedel kentang, dan lain sebagainya.
-
Nasi Tumpeng Ropoh
Apakah nasi tumpeng termasuk kearifan lokal dan bagaimana cara penyajiannya? Berikutnya ada nasi tumpeng ropoh yang dibuat sebagai bentuk rasa syukur atas hal – hal yang senasib dan sepenanggungan.
Biasanya disajikan untuk acara syukuran ketika orang – orang terdekat memperoleh kesuksesan ketika merantau. Adapun isinya berupa nasi putih dilengkapi dengan tujuh lauk serta beberapa buah seperti pisang, nanas, salak, dan lain sebagainya.
-
Nasi Tumpeng Robyong
Biasanya tumpeng ini disajikan dengan isian bahan – bahan mentah seperti sayur mayur, telur ayam, terasi, cabai merah, dan bawang – bawangan. Bahan tersebut ditata dengan cara ditusuk menyerupai satai dan dihias secantik mungkin.
Akan tetapi untuk variasi, Anda bisa mengubahnya menjadi tumpeng dengan isian nasi putih lengkap dengan tujuh lauk. Kemudian tambahkan hiasan dari cabai merah yang dibentuk menjadi bunga dan ditusuk dengan lidi supaya dapat berdiri tegak.
-
Nasi Tumpeng Kapuranto
Nasi tumpeng yang satu ini memiliki tampilan yang menarik bahkan terasa sayang jika dimakan. Hal tersebut dikarenakan nasinya berwarna biru cerah yang berasal dari ekstrak bunga telang.
Umumnya nasi tumpeng kapuranto dibuat sebagai bentuk permohonan maaf atas kesalahan yang pernah dilakukan. Nasi tumpeng biasa disajikan bersama dengan telur, acar, daging, urap, dan lain sebagainya.
-
Nasi Tumpeng Among – among
Selanjutnya ada varian nasi tumpeng yang cukup unik, yakni tumpeng among – among. Nasi tumpeng ini terbuat dari nasi putih dan dilengkapi berbagai macam lauk, hanya saja di bagian nasinya ditambahkan bawang merah, bawang putih dan cabai merah.
Bahan – Bahan tersebut kemudian ditusuk menggunakan lidi sehingga membuat nasi tumpeng terlihat seperti memiliki cabang. Untuk lauk yang disajikan biasanya berupa sayuran rebusan seperi bayam, taoge, kacang panjang, dan bumbu megono. Umumnya nasi tumpeng ini dibuat sebagai sesaji untuk menghargai dan menghormati pada leluhur yang sudah tiada.
Apakah nasi tumpeng termasuk kearifan lokal maka jawabannya iya, apalagi sebagai salah satu kearifan lokal bagi masyarakat Jawa. Namun seiring perkembangan zaman, nasi tumpeng juga banyak digunakan oleh masyarakat dari pulau lain.
Bagi Anda yang ingin menampilkan kearifan lokal dari masakan nusantara Indonesia seperti ini. Caranya bisa langsung pesan antar online dari Royal Tumpeng yang menghadirkan solusi praktis dapat konsumsi tumpeng enak untuk berbagai acara. Hubungi CS kami di 0812 8760 8239 atau order@royaltumpeng.com untuk delivery order sekarang.